Tanamkan Jiwa Disiplin, Kapolresta Mataram Jadi Pembina Upacara di SMKN 7 Mataram

Mataram NTB - Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Mataram Kombes Pol Mustofa SI.K., MH., hadir sebagai Pembina Upacara Pagi di lapangan SMKN 7 Mataram, Jalan Tgh. Lopan Lingkungan Pagutan Timur Kelurahan Pagutan Kecamatan Mataram, Kota Mataram. Senin, (31/07/2023).

Hadir dalam kegiatan apel tersebut diantaranya Kapolresta Mataram didampingi Kapolsek Mataram Kompol Tauhid SH, Kepala sekolah SMK 7 Mataram Drs. Artawan, Waka Humas Adnan, S.Pd. I, Waka Sarana dan Prasarana an. Suryati, S.Pd, Waka kesiswaan Ni Putu Supartini., S.Pd, Waka Kurikulum Rosa Fibriani., S. Pd, Para Guru Tenaga Didik dan para peserta murid yang berjumlah keseluruhan 1300 orang.

Baca juga: Enam Lapak Di Mataram Dilalap Si Jago Merah

Kegiatan Kapolresta Mataram tersebut dalam rangka memberikan contoh, edukasi, serta menanamkan jiwa kedisiplinan sehingga dapat mencetak generasi muda yang berkarakter. Edukasi ini haruslah diberikan sejak dini kepada para siswa selaku generasi penerus bangsa ini.

Usai Upacara berlangsung, Kapolresta Mataram dalam wawancara singkat media ini mengatakan kehadiran dirinya menjadi pembina pada Upacara pagi di Sekolah SMKN 7 Mataram ini untuk mendidik siswa sejak dini agar memiliki jiwa-jiwa sebagai generasi penerus yang harus dimemiliki sejak dini.

Baca juga: Pemprov Launching Serentak Pembukaan Pendaftaran Program Beasiswa NTB 2022

Ia berharap melalui upacara yang baru saja dilaksanakan siswa/i akan termotivasi untuk berkreativitas kearah yang lebih baik, memiliki jiwa sebagai pemimpin, memiliki disiplin yang tinggi sehingga kelak dalam meneruskan pembangunan bangsa ini dapat dilakukan dengan baik.

Disamping itu Kapolresta Mataram memberikan beberapa arahan dalam upacara tersebut terkait kenakalan remaja, prihal sopan santun terhadap orang tua, guru dan orang lain yang lebih tua, kemudian mengimbau untuk menjauhkan diri dengan tindakan - tindakan yang berbau kriminal seperti tauran, pencurian, narkoba serta balap liar. 

Baca juga: Ambruknya Bangunan SDN  14 Palangka Raya, Diduga Salah Perencanaan

"Beberapa tindakan itu bila kita tidak cegah sejak dini kepada anak-anak didik kita maka saat merusak masa depan. Oleh karena itu kami mengajak para guru, murid dan seluruh yang ada disekolah agar selalu mengontrol tingkah laku para siswa, "pungkasnya. (Adb)